Menyambut bulan Muharram, Masjid Roudlotul Jannah Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus menyalurkan santunan kepada anak yatim-piatu, piatu dan orang tua jompo di lingkungan RW 9 dan sekitar masjid, Kamis, 27/7/2023, sore ini.

Nampak hadir dalam kesempatan itu, Kepala Desa Jepang Indarto ST, Susanto, tokoh-tokoh setempat, nazir masjid KH Noor Kholis, Takmir H Choliq Hartono, KH Kismanto, Mohtar, H Bani Ismail, Ustaz solahuddin, Hj Maslikhah, beserta semua ketua RT di wilayah RW 9.

Dalam kesempatan sore ini, KH Kismanto, mewakili pengurus Masjid Roudlotul Jannah mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang terlibat dalam acara sore ini. 

Terkait pemberian santunan yang sekarang viral di berbagai media sosial yang menyatakan "pemberian santunan anak yatim baiknya dirumah".

Berdasarkan hal tersebut, ia sangat sepakat, namun, KH Kismanto memberikan pengertian tambahan bahwa, santunan yang selama ini digiatkan perlu diniatkan untuk tidak pamer dan memberikan keteladanan yang baik untuk masyarakat.

Selain itu, terselenggaranya setiap kegiatan di masjid, untuk memberikan kepercayaan kepada donatur, perihal sumbangan-sumbangan yang telah dipercayakan kepada pengurus sebagai wujud transparansi. 

Sementara Indarto, ST, Kepala Desa Jepang mengapresiasi penyelenggaraan santunan di Masjid Roudlotul Jannah. Putra-putri yatim-piatu memang perlu kita dorong dan menyemangati mereka untuk tetap beraktifitas dengan normal.

"Kepada bapak/ibu, anak-anak kita yang ada disini perlu kita dorong dan memberi mereka semangat untuk menjalin kebersamaan, meningkatkan mental dan semangat kepada putra-putri untuk dapat bersaing untuk masa depan kedepan, hal itu tentunya, untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan andal," ujarnya.

Senada dengan KH Kismanto, perihal pamer, ia menambahkan, kita seyogianya perlu mewaspadai terhadap kegiatan-kegiatan yang terbungkus baik, namun didalamnya terdapat suatu eksploitasi dan disalahgunakan. "Halnya juga banyak kita jumpai di media sosial," tandas Indarto.